Wednesday, October 19, 2016

"Hallyu, Halal, dan Diplomasi"

Tugas Pembuatan Rubrik Opini
Mata Kuliah Seminar Proposal Skripsi
Program Studi Hubungan Internasional
Oleh    : Auzan Shadiq
Kelas   : HI – VII C
Hallyu, Halal, dan Diplomasi”
          Sejak akhir tahun 2012 lalu, entah mengapa saya mulai terasa “diinvasi” oleh budaya industri entertainment modern asal negeri ginseng, yang sering mereka sebut dengan istilah “Hallyu”. Dilansir dari laman resmi Pemerintah Korea Selatan, bahwa penggunaan kata tersebut merujuk pada kesuksesan industri entertainment dan budaya mereka ke seluruh penjuru Asia, bahkan dunia. Sering pula disebut dengan istilah “Korean Wave”, fenomena Hallyu sendiri baru mulai populer pada era pertengahan tahun 1990-an (setelah Korea Selatan memasuki babak baru hubungan bilateral dengan Tiongkok).[1]
            Kisah sukses dari Hallyu ini sendiri memang tidak lepas dari andil sang negeri tetangga, yakni Tiongkok. Serial drama televisi yang berjudul What is Love, meraih rating yang cukup tinggi sebesar 4.2% (± 150 juta penonton) di “Negeri Tirai Bambu” tersebut. Puncak popularitas dari Hallyu ini sendiri, hadir pada era tahun 2000 silam. Saat itu “demam” aliran Musik Pop asal Korea Selatan (K-Pop), mencapai titik tertingginya kala Boy Band (Idol Groups) bernama H.O.T menggelar konser mereka di Beijing Workers Gymnasium, Tiongkok. Sejak saat itulah media – media lokal di Korea Selatan dan Tiongkok, mulai menggunakan istilah Hallyu untuk menggambarkan betapa fenomenalnya peristiwa tersebut.[2]
            Di Indonesia sendiri, saya memandang bahwa dengan semakin mudah dan murahnya akses jaringan internet sejak tahun 2008 keatas, telah menjadi salah satu faktor pendukung cepatnya popularitas budaya Hallyu merambah hingga ke  negeri ini. Dari apa yang saya perhatikan selama ini, bahwa budaya Hallyu terasa ingin membuat / membangun brand image mereka tersendiri. Mereka tidak ingin meniru aliran musik band Rock, Pop, dan bahkan Jazz asal Barat. Mereka juga terkesan tidak ingin meniru Harajuku Style dari sang tetangga, Negeri Sakura. Orisinalitas identitas inilah yang justru mereka pegang teguh, yang telah membuat industri musik Korean Pop (K-Pop) dapat terus berkembang pesat hingga sekarang.
Tentu masih segar dalam ingatan kita bagaimana fenomena “Oppa Gangnam Style” mengguncang seluruh dunia dengan tarian khas berkudanya itu. Sang rapper yang bernama PSY, berhasil menjadi salah seorang seniman dunia yang memiliki milyaran viewers / penonton dalam situs YouTube pada tahun 2012 lalu. Dengan semakin meningkatnya popularitas dari para seniman musik K-Pop (Idol Group) tersebut, kini mereka sedang berupaya untuk melebarkan “sayap bisnisnya” melalui penyelenggaraan konser tunggal ataupun gabungan di luar negeri. Negara – negara seperti Jepang, Tiongkok, dan Asia Tenggara menjadi salah satu target utama wilayah pemasaran mereka.
Para fans yang setia tentunya akan hadir untuk melihat secara langsung bagaimana penampilan dari para Idol Group pujaan hati mereka. Bahkan beberapa diantaranya telah mampu menggelar konser ataupun fan meeting ke kawasan Eropa, Amerika, bahkan Amerika Latin. Hal ini tentu saja menjadi bukti bagaimana fenomena Hallyu / Korean Wave ini, telah benar – benar mampu “menyihir” siapapun penggemarnya hingga ke seluruh pelosok dunia.
            Selain industri musik, telah sejak lama industri perfilman / drama asal Korea Selatan juga mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggermarnya. Sebut saja drama You Who Came from the Star, Descendants of the Sun, dll yang akhir – akhir ini sangat diganderungi oleh kalangan anak muda. Jalan ceritanya yang tidak membosankan, ditambah dengan jumlah episode nya yang tidak mencapai angka ratusan, telah membuat drama – drama tersebut menjadi sangat ditunggu setiap minggunya. Bahkan salah satu drama lawas yang cukup populer di Jepang berjudul Winter Sonata, telah membuat lokasi pengambilan gambar drama tersebut, menjadi sebuah objek wisata andalan yang sangat terkenal di Korea Selatan bernama Nami-seom (Nami Island).
             Dengan tekad yang kuat, alhamdulillah saya pernah diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk dapat mengunjungi negeri Hallyu tersebut pada 2015 lalu. Saya dan kakak perempuan saya saat itu benar – benar hampir berhasil menjelajahi seluruh destinasi favorit wisata Hallyu di Kota Seoul (meski dengan budget yang tergolong sangat terbatas). Sebagai seorang wisatawan Muslim, telah menjadi sebuah perhatian yang cukup serius bagi saya untuk dapat mengkonsumsi makanan dengan label Halal di wilayah yang notabene merupakan negara Muslim minoritas.  

Perlu diketahui bahwa hanya ada sekitar ± 100.000 jiwa saja warga negara Korea Selatan yang menganut Agama Islam. Dimana baru sejak tahun 1955 (era Perang Korea), Islam memasuki wilayah Semenanjung Korea yang dibawa oleh para Tentara Turki. Dilansir dari laman resmi Pemerintah Korea Selatan, bahwa Korean Muslim Federation (KMF) baru berdiri sejak tahun 1967 dan hingga saat ini baru ada sekitar 60 buah tempat ibadah untuk umat Muslim yang tersebar di seluruh penjuru Korea Selatan.[3]
Tempat ibadah terbesar untuk umat Muslim di Korea Selatan saat ini, ialah bangunan Seoul Central Mosque. Masjid yang terletak di kawasan Itaewon-dong ini, didirikan oleh Komunitas Muslim Korea pada 1969. Menurut laman resmi dari koreaislam.org, bahwa bangunan Masjid seluas 1.500 m² ini, juga mendapat sokongan dana bantuan pembangunan dari Pemerintah Arab Saudi. erfungsi sebagai Islamic Center, bangunan Masjid ini memiliki beberapa ruangan kantor serta Madrasah Islam bernama Prince Sultan Islamic School. Disekitar area Masjid, terdapat beberapa toko buku, agen perjalanan, hingga restoran dan super market yang menyediakan berbagai makanan bersertifikat Halal.[4]
Seperti yang telah saya sebutkan sebelumnya, bahwa makanan bersertifikat Halal sangat penting bagi para wisatawan Muslim yang ingin berkunjung ke Korea Selatan. Hal inilah yang membuat Pemerintah Korea Selatan pada Maret 2015 lalu menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) terkait pertukaran informasi mengenai pembuatan sistem sertifikasi Halal.[5]
Dengan menganalisa apa yang telah dilakukan oleh Pemerintah Korea Selatan tersebut, telah menunjukkan keseriusan mereka didalam pengembangan sektor makanan Halal. Lantas adakah hubungan antara Hallyu, Halal dan upaya diplomasi yang dilakukan oleh Korea Selatan? Tentu saja ada. Dengan semakin meningkatnya popularitas budaya Hallyu dikalangan anak muda dunia, akan membuat potensi sektor pariwisata Korea Selatan juga semakin meningkat (termasuk dari kalangan negara Muslim). Kebutuhan akan tersedianya produk makanan Halal, membuat Pemerintah Korea Selatan berupaya untuk mengambil langkah diplomasi demi mendapatkan informasi mengenai sertifikasi Halal.                




[1] Department Global Communication and Contents Division Republic of Korea, “Hallyu (Korean Wave)”, diakses pada Rabu 19 Oktober 2016 pukul 16.00 WIB dalam laman:  http://www.korea.net/AboutKorea/Culture-and-the-Arts/Hallyu
[2] Ibid.
[3] Department Global Communication and Contents Division Republic of Korea, “Religion”, diakses pada Rabu 19 Oktober 2016 pukul 16.12 WIB dalam laman: http://www.korea.net/AboutKorea/Korean-Life/Religion   
[4]Introduction of Islam Korea Seoul Central Masjid”, diakses pada Rabu 19 Oktober 2016 pukul 16.15 WIB dalam laman http://www.koreaislam.org/en/seoul-kmf/
[5] Sohn Ji Ae, “Korea, UAE pledged to expand economic cooperation”, diunggah pada Jum’at 06 Maret 2015, diakses pada Rabu 19 Oktober 2016 pukul 16.20 WIB dalam laman: http://www.korea.net/NewsFocus/Policies/view?articleId=126044  

Sunday, October 26, 2014

LIBURANN... (PART 2)

Jadi ceritanya, udah lama banget saya nggak ngeposting kisah yang satu ini. Padahal ini merupakan kisah lanjutan dari liburan "lebay" saya pada penghujung tahun 2008 silam, (re: baca kisah LIBURANN...PART 1). Sehingga untuk kisah yang kali ini, dijamin ceritanya tidak "se-lebay" dulu dan merupakan re-make dari kisah liburan yang sebelumnya. 

Setelah saya ikutan syuting video klip bareng saudara-saudara sepupu (re: Ichan dan Ryan), akhirnya saya pun di ajak oleh Papanya Ryan (Ryan ini artisnya), untuk jalan-jalan bertamasya ke Negeri Singa. Sekedar info untuk mengingatkan kembali, bahwasanya saat itu kami sekeluarga besar diajak oleh Papanya Ryan untuk ikut Syuting Video Klip Ryan bersama keluarga besar saya lainnya di Pulau Batam, Kepulauan Riau. Ryan senidiri pada saat itu merupakan seorang artis cilik yang beraliran Reggae, namun tetap memiliki ciri khas sebagai penyayi lagu anak-anak. Nih saya kasih link videonya di Youtube, coba nonton deh, kocak abis:
https://www.youtube.com/watch?v=6alKpzRvYdo

Kembali ke topik utama yakni liburan. Jika pada kisah sebelumnya saya menceritakan tentang pengalaman liburan di Kota Batam, kini saya akan menceritakan kisah yang tidak kalah serunya. "Waduhhh.....asik sekali nih pengalaman liburan kali ini", ucap saya dalam hati. Maklum, ini pertama kalinya saya liburan ke luar negeri. Memang secara jarak pun, Kota Batam dengan Negeri Singa relatif cukup dekat. 

Anyway sebelum berangkat, saya sekeluarga besar langsung pada bersiap-siap menyiapkan barang perlengkapan, baju cadangan, hingga koper. Padahal sih saya sebenarnya juga tidak menginap,karena kita berwisata kesana hanya sehari saja.(Istilah orang padangnya: Balik Hari). Akhirnya ketika semua barang sudah siap semua,papa saya pun memimpin doa bersama untuk keselamatan kita bersama dalam perjalanan. Kita pun langsung melesat ke Harbour Bay (pelabuhan penyebrangan ferry di Kota Batam). Tentu saja ini merupakan pengalaman pertama saya untuk mengecap paspor yang selama ini belum pernah saya pakai. Pelabuhan Harbour Bay sendiri juga cukup bersih dan rapih. Terletak bersebelahan di sampingnya, terdapat sebuah hotel yang cukup unik. Namanya adalah Hotel Pacific Palace, arsitektur bangunan gedung hotel ini persis menyerupai seperti kapal pesiar. 


(Ini nih bukti penampakannya yang saya ambil dari Google.com)

Back to the story, setelah proses mengecap paspor, imigrasi, boarding, dsb sampailah saya memasuki kapal ferry yang akan mengangkut saya menuju Singapura. Kali ini, kapal ferry yang saya tumpangi memang jauh lebih baik dari ekspektasi awal saya. Karena selama ini saya mengira bahwa kapal ferry di Indonesia lebih seperti kapal yang dapat mengangkut mobil, orang, maupun barang seperti halnya yang ada di wilayah perairan selat Sunda maupun selat Bali. Namun hal itu terasa jauh berbeda dari apa yang saya bayangkan. Kapal Ferry di Batam ini, lebih mirip seperti kapal pesiar mini ataupun pesawat terbang kelas bisins. Fasilitasnya cukup nyaman, yaa walaupun harga air mineral bisa mencapai Rp 10.000,- per botolnya. Uniknya lagi di kapal ferry ini, mereka juga menerima pembayaran dengan menggunakan mata uang Dollar Singapura. Dan hebatnya lagi perjalanan menuju Singapura dari Batam dengan menggunakan kapal ferry, hanya memakan waktu sekitar kurang lebih 45 menit saja.  

Setelah menikmati perjalanan yang cukup singkat, akhirnya saya sampai juga di gedung terminal pelabuhan ferry Singapura (namanya Harbour Front). Sesampainya disana, ternyata bayangan saya selama ini mengenai citra pelabuhan kapal ferry yang kotor dan jorok, hilang sudah. Setelah kapal merapat saya pun bersama rombongan keluarga besar langsung masuk ke ruang kedatangan pelabuhan. Dan Waww.. ruang kedatangannya mewah sekali, bahkan lebih mirip dengan ruang kedatangan di sebuah bandara Internasional. Setelah urusan imigrasi dan sebagainya, keluarlah kami sekeluarga besar menuju ke lobby utama. Dan dimana-mana yang dapat saya lihat adalah tulisan berbahasa inggris,mandarin,india,dan melayu. Maklum, etnis utama negeri ini memang terbagi kedalam 3 kategori. Yang paling dominan adalah etnis Tionghoa, lalu etnis Melayu, kemudian etnis India (Tamil), baru etnis lainnya. Kembali ke topik utama, Pelabuhan Harbour Front itu secara arsitektur dalam dan luarnya, lebih menyerupai pusat perbelanjaan (Mall).

Diluar pelataran Harbour Front kami sempat beristirahat sejenak sembari minum-minum kopi dan berfoto-foto ria. Nih bebrapa bukti picture-nya:




































(Di dalem foto itu ada gambar-gambar dari tampak luar Pelabuhan Harbour Front.Terlihat samar-samar foto kereta gantung/Cable Car yang nanti juga akan kita naiki. Lalu juga ada gambar-gambar beberapa anggota keluarga besar saya yang sedang santai menikmati secangkir kopi hangat. Ada juga foto sang artis Reggae Cilik, sepupu saya Ryan Prakasha tadi. Terakhir ada foto saya bersama kakak sepupu saya yang merupakan kakak dari adek sepupu saya lainnya yakni Ichan)


Setelah bersantai sejenak akhirnya orang yang kami tunggu datang juga. Yakni seorang teman lama dari Papa Kakak (Papanya Ryan yang mengsponsori berlangsungnya liburan ini). Kemudian kami diajak naik kendaraan seperti mini bus milik temannya Papa Kakak tadi, untuk berkeliling kota Singa (City Tour). Hal yang pertama masuk di dalam benak saya,"Kapan ya Jakarta atau Indonesia secara umumnya bisa seperti ini?" Bagaimana tidak, Singapura merupakan kota terbersih, terapih, dan ternyaman yang pernah saya kunjungi. Sulit sekali untuk melihat berbagai macam coretan tangan-tangan "bandel" ditembok-tembok jalan. Semuanya serba rapih karena "DIRAWAT DENGAN BAIK". Indonesia juga saya rasa bisa dan mampu kok seperti ini, namun karena kurangnya kesadaran masyarakat dan pemerintah untuk merawat segala fasilitas publik, yaaaa....tau kan jadinya seperti apa sekarang?

Pasca berkeliling kota sejenak, saatnya kini untuk MAKAN SIANGGG...yeayy. Uniknya saat itu kami bersantap siang di salah satu restoran fastfood terkemuka di Indonesia, yakni Es Teller 77 cabang Singapura. Wahh, cukup bangga juga sih ada restoran asal Indonesia yang sudah mampu memasuki pasar asing. Dan yang paling penting sih disini makanannya dijamin Halal, yaa walaupun cukup mudah juga sih mencari makanan Halal di Negeri Singa ini.

Next setelah makan siang, kami kembali melanjutkan City Tour kami menuju sebuah bukit (saya lupa apa namanya). Dari atas bukit tersebut kami naik kereta gantung (Cable Car) yang langsung menyebrang diatas laut Pelabuhan Harbour Front tadi, dan langsung menuju ke Pulau Sentosa. Pulau Sentosa sendiri merupakan sebuah kawasan wisata terpadu yang paling terkenal di Singapura. Disana terdapat berbagai macam wahana wisata menarik seperti Universal Studios, Musium Madamme Tussauds, dll (Dulu pada 2008 sih belom ada).Sebenarnya terdapat 4 cara mudah untuk menuju ke Pulau Sentosa dari Pulau Utama Singapua. Seperti menggunakan Shuttle Bus, Sentosa Monorail, mobil pribadi, ataupun Cable Car.

Sesampainya di Pulau Sentosa, tujuan utama kami sekeluaga yakni underwater world (sejenis Sea World-nya Singapura). Namun menurut saya pribadi, masih jauh lebih besar dan lebih banyak koleksinya Sea World Indonesia dibandingkan dengan di Singapura. Di sana hanya lebih unggul menggunakan bahasa Inggris saja sebagai bahasa pengantarnya, sehingga terlihat lebih keren dan understandable secara internasional.

Setelah asyik menikmati "Sea Wolrd-nya" Singapura, kami sekeluarga lanjut pergi ke destinasi wisata selanjutnya. Yakni.....Orchard Road. Menuju ke tempat paling central dan surganya belanja Singapura ini, kami sekeluarga memutuskan untuk naik moda transportasi paling anyar di Singapura yakni MRT!! Ya, inilah moda transportasi yang paling ditunggu kehadirannya di Jakarta hingga kini (2014). Belajar sejarah sedikit, Singapura telah mengadopsi sistem moda transportasi masal ini sejak tahun 1980-an.

Sesampainya di Orchard Road, langsung saja seluruh anggota keluarga besar saya bersiap untuk berbelanja ria. Memang Orchard Road sendiri merupakan surganya belanja. Banyak sekali brand-brand terkemuka dari seluruh penjuru dunia hadir disni. Namun daripada belanja, saya sih lebih memilih untuk berfoto-foto saja deh. Lagian beberapa produk disini kan juga dijual di Jakarta. Saya sih mikirnya mumpung sedang berada di negeri orang, sebaiknya kita menikmati hal-hal yang tidak ada di negara kita sendiri kan? hehehe.

Setelah puas berbelanja ria, seluruh anggota keluarga saya langsung menuju tempat paling wajib untuk dijadikan sebagai spot foto di Singapura. Dimana lagi kalau bukan di "Merlion Park". Itu lohhh, yang patung Singa putih berbadan ikan yang mengeluarkan air dari mulutnya. Konon katanya, sejarah patung singa berbadan ikan ini juga berasal dari orang-orang Melayu di Kerajaan Sriwijaya Palembang (kini Indonesia). Nahhh...satu lagi deh tuh ada kebanggaan lain atas negara Indonesia di negeri orang. Nih, saya juga ada beberapa bukti picture-nya:

(Hahaha sedikit jadul emang gayanya)

Selain spot foto yang asik yang dapat banyak kita temui disini, ada juga satu gedung unik yang menarik perhatian saya. Yakni sebuah gedung yang mirip seperti duren/durian di Indonesia. Namanya gedung "Esplanade-Theater on the Bay". Di depan gedung ini juga ada abang-abang penjual es krim yang rasanya enak banget. Jadi Es krim potong berbagai rasa gitu, dibalut sama roti mungil yang kalo dicampur itu rasanya,beuhhh...enak banget. Sebenarnya jajanan seperti ini sih juga pernah saya temui di Jakarta, tapi kayaknya sudah mulai sulit ditemukan deh.

Sehabis menikmati pemandangan "DownTown-nya" Singapura di kawasan Merlion Park, waktu sudah menunjukkan pukul 3 sore waktu Singapura. Sepertinya kami harus bersiap-siap untuk pulang deh. Karena waktu kami disini bahkan tidak mencapai 24 Jam. Namun sebelum kami pulang, masih disekitar perairan laut depan Merlion Park, sepertinya pemerintah Singapura sedang mengadakan persiapan besar-besaran untuk nanti malam. Tau nggak nanti malam itu malam apa? Iyaaaa, malam itu adalah malam tahun baru 2009. Jadi kami itu pergi ke Singapura tepat pada tanggal 31 Deseber 2008. Sehingga suasana di sana, walaupun masih siang sudah sangat meriah sekali.

Sayang kami harus pulang lebih awal dan bermalam tahun baru di Batam saja deh. Sungguhpun demikian, pengalaman pertama saya ke Negeri Singa tadi tidak akan pernah saya lupakan. Alhamdulillah, Allah masih memberikan saya sekeluarga rezeki untuk menikmati liburan-liburan lainnya tentunya di negeri-negeri yang berbeda lainnya. Namun pengalaman pertama liburan saya ke luar negeri ini, sekali lagi akan menjadi pengalaman yang tidak akan pernah saya lupakan seumur hidup. 

Terima kasih untuk berbagai pihak yang telah menyelenggarakan acara liburan singkat yang sangat mengasyikkan ini. Terutama untuk Papa Kakak yang menjadi sponsor utama, serta temannya Papa Kakak yang menjadi sponsor pendukung tour guide kami selama disana.   

Semoga dengan membaca kisah perjalanan keluarga besar saya kali ini, dapat menjadi inspirasi bagi para pembaca sekalian mengenai pentingnya kita untuk liburan. Selain semakin mempererat tali sillaturrahmi, liburan juga berfungsi untuk menghilangkan stress sejenak dari rutinitas kita sehari-hari. Namun bukan berarti liburan itu harus keluar negeri loh yaa...

Sekian kisah saya mengenai Liburan (Part 2) saya sekeluarga besar di Negeri Singa. Tunggu saja kelanjutan kisah-kisah liburan saya lainnya yang "cukup" manarik yaa....

Wassalamu'alaikum,

"Saya yang baru"

Assalamualium,

Hi, selamat datang di Blog saya yang baru...

Perkenalkan nama saya Auzan Shadiq. Pada saat saya menulis postingan blog ini (2014), umur saya sudah menginjak 19 tahun. Kini saya adalah seorang mahasiswa Semester 3, jurusan Hubungan Internasional (HI), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 

Tahukah kalian kapan terakhir kali saya menulis di postingan Blog pribadi saya? Yakni sudah kurang lebih 5 tahun yang lalu (terkahir pada 2008-2009). Pada masa itu saya masih duduk di bangku SMP. Jadi mohon maaf yaa kalau ada bahasanya yang kurang baik dan juga "terlalu" berlebihan, hehehe. 

Kalau kalian punya waktu luang, coba deh kunjungi postingan lama blog ini. Saya jamin ceritanya terlalu kekanak-kanakan dan seperti mengikuti gaya bahasa orang lain. Saat itu (pada 2008-2009), saya sedang senang-senangnya membaca blog yang sudah dibukukan karya penulis muda Raditya Dika. Jadi jangan heran, kalau kala itu gaya menulis saya sangat  "menyerupai" gaya menulisnya Bang Dika yang sangat humoris dikala itu. 

Berbicara mengenai Blog saya yang lama, saya sebenarnya ingin meminta maaf kepada para pembaca. Hal ini karena kalau boleh jujur hampir 75% isi/konten dari postingan lama saya tersebut merupakan "khayalan atau tambahan bumbu-bumbu" khas anak SMP saat itu. Walaupun tidak dapat dipungkiri, bahwa sisanya sih memang benar hasil karya dari pengalaman pribadi saya saat itu. Sekali lagi mohon maaf :)

Terakhir kali saya menulis di Blog pribadi ini, yakni pada saat saya duduk di kelas 8 SMP. Saat itu saya bersekolah di SMPN 85 Jakarta. Sebenarnya saya tergolong anak yang pemalu, jika berada di dalam situasi yang baru pula (sedikit susah beradaptasi). Bahkan saat itu saya juga bisa dikatakan sebagai anak yang "cupu" alias susah bergaul. Tidak seperti kebanyakan teman-teman saya lainnya yang sangat mudah untuk bergaul. Namanya juga anak cowo baru gede, saat itu ada kalanya saya juga ingin dekat atau bermain dengan anak-anak perempuan (bukan berarti saya "rada-rada" loh yaa). Namun sepertinya saya kalah gaul dengan anak-anak cowok lainnya yang cukup "gaul" kala itu.

Saya ingat waktu SMP dulu ada "geng" anak-anak cowok yang menurut saya cukup gaul, yang menyebut diri mereka sebagai anak-anak Jadas (nama tongkrongan mereka) atau RGMT/Regimental (nama angkatan yang diberikan oleh senior mereka). Saat itu anak-anak Jadas ini menurut saya sih kelompok anak-anak yang paling gaul di sekolah. Oleh karena itu pada saat sebelum adanya "Penataran" dari senior mereka (namanya Randelavaz/RDLV), saya juga mencoba untuk ikut-ikutan. 

Setelah selesai acara "Penataran" tersebut, mulai terbentuklah nama RGMT tadi. Saya termasuk salah satu didalamnya (masih ada yang inget gak ya? -_-). Oke, walaupun hanya begitu, saya sih sudah merasa at least menjadi anggota dari RGMT secara resmi. Walau pada akhirnya secara "seleksi alam", mundurlah anggotanya satu persatu, termasuk saya. Mungkin memang dasarnya human nature saya mengatakan bahwa "Zan, kamu itu anak baik-baik. Bukan tempatnya kamu itu gabung sama anak-anak gaul itu."

Selain ada anak-anak RGMT yang pada akhirnya berubah nama menjadi anak (tongkrongan) Jadas, ada juga "geng" anak-anak cewek yang tidak kalah gaulnya. Namanya kalau tidak salah RLVC/RVLC (maaf saya lupa), yang berisikian 13 cewek paling "badai" menurut saya disekolah saat itu. Emang sih bisa diakui bahwa mereka emang "badai" banget. Kalau di kantin itu, mereka sampai punya meja buat ngumpul sendiri, yaa walaupun semuanya bebas sih mau ngumpul dimana juga. 

Ngomongin cewek "badai", sebenernya selama SMP itu saya sendiri mungkin boleh dikatakan pernah "suka" sama kurang lebih sekitar 4 orang cewek. Tapi cuma 1 orang yang "suka-nya" itu sampai parahhh banget, hehehe. Namanya juga bocah SMP, akan tetapi enggak ada satupun yang saya "tembak" kala itu. Alasan utamanya saat itu cuma satu, yakni yaa saya akui karena.........saya emang cemen -_-

Akan tetapi bukan berarti karena saya cemen, terus saya enggak punya temen-temen cewek yang cukup dekat. Beruntung kala itu saya memiliki teman-teman yang mau "bersahabat" dengan saya. Seperti yang pernah saya ceritakan di postingan blog ini sebelumnya, bahwa saya pernah jalan-jalan ke Ancol bersama teman-teman saya, yang dulu sering pulang bareng naik angkot 114 (jurusan Pondok Labu-Ciputat via karang tengah). 

Saya sendiri sih sudah menganggap mereka seperti saudara saya sendiri. Hingga kini (2014), saya masih terus menjalin hubungan sillaturahmi yang baik dengan mereka. Tapi beberapa di antara mereka ada juga yang sudah jarang menghubungi saya lagi, ataupun sebaliknya. Seperti halnya pada kawan saya Eqi, Dika, Ihsan, Iim, Irfan Cheppy, Isti, yang pernah saya sebutkan namanya di postingan sebelumnya. Saya sudah hampir tidak mengetahui keberadaan mereka saat ini, seperti kabar mereka bagaimana, kuliah dimana, dsb. 

Akan tetapi hal ini jauh berbeda dengan "Sahabat-sahabat" saya yang hingga kini (2014), masih menjalain komunikasi dengan baik. Bahkan ada yang dari mereka yang sudah kuliah sampai di luar negeri. Pertama ada Gilang, yang dulu pas SMA melanjutkan ke SMAN 70 Jakarta bersama sahabat saya lainnya Hesti. Terus juga ada Gani dan Austin yang lanjut ke SMAN 34 yang persis berlokasi pada satu tembok dengan SMPN 85 "kami" waktu itu. Kemudian ada Andra sama Sani yang masuk ke SMAN 66 (Bango Raya). Terus juga ada Rian yang masuk ke SMA 6 bulungan, yang notabene merupakan sekolah "saingan" dari SMA nya Gilang dan Hesti. Terakhir ada Velita dan saya yang entah kenapa terdampar di daerah Blok A tepatnya di SMAN 46 Jakarta. 

Sebenarnya ada lagi sih sahabat saya yang lain yakni, Ardi, Ihsan, dan Adit yang cukup sering ikut pulang bareng angkot "kita" saat itu. Tapi mungkin karena mereka yang cukup jarang ngumpul bareng, jadinya kita sudah mulai sedikit kurang dekat. Mungkin di postingan berikutnya saya akan mencoba berbagi mengenai kisah saya di SMAN 46 Jakarta yang juga nggak kalah serunya yaa...

Sekarang semuanya sudah terasa berubah. Saya sudah mulai merasa lebih berani dibandikngkan saya yang dulu sedikit pemalu, "sahabat-sahabat" saya yang sudah mulai sedikit menjauh, (walaupun hanya jauh dalam ukuran jarak saja), dan berbagai macam hal-hal yang ada disekitar saya lainnya juga terasa mulai berubah. Semoga saja "saya yang baru" ini, dapat juga membawa perubahan yang positif. Bukan hanya bagi diri saya secara pribadi, namun juga bagi semua orang. 

Terima kasih sudah meluangkan waktu,

Wassalamualaikum....




Wednesday, June 24, 2009

NGEBOLANG KE DUFAN....

Huaahhhhh........gila capek bener,sehabis seharian memutar2x dari satu halte ke halte busway yang lain,akhirnya nyampe juga gua sama temen2x yang lain di dunia fantasi @ ancol jakarta bay city.Well,,gua akan bercerita panjang dan lebar seputar perjalanan gua ke ancol kemarin (selasa,23 juni 2009),sepanjang dan selebar jemabatan SURAMADU(Loch?:-)

Cerita ini dimulai ketika gua and yang lain udah pada bosen dengan berbagai urusan sekolah mulai dari ulangan block,ulangan akhir,sampe remed2x yg belom selesai,akhirnya gua memberi saran kepada seluruh temen2x deket gua yang selalu naik angkot bareng 114(pd.labu-ciputat),untuk mengadakan jalan2x bareng ke dufan....awalnya cuman sekedar wacana anak SMP yang ga tau bagaimana perjuangan menuju ancol yang panas tanpa naik mobil pribadi,tapi akhirnya jadi juga deh berangkat ke sana.Dan akhirnya dengan tekad kuat sebesar lapangan bola,akhirnya gua dan temen2x pun berangkat ke dufan kemarin dengan anggota:Gua,gilang r,ryan,andra,austin,sani,hesti,isti,velita,nyokapnya,sama hezel adeknya....kita ber11 jalan dari halte busway lb.bulus jakarta selatan dengan membayar tiket Rp 2000,-(katanya kalau masih pagi tiketnya dua ribu).....

Di perjalanan yang lumayan cepet dari pamulang-lb.bulus akhirnya gua tiba di sana sekitar pukul 06.35an di pagi hari dengan di anterin seluruh keluarga gua bak akan pergi melepas anaknya ke rantau..(loch?).Di perjalanan gua terus di kirimin sms dari seluruh temen2x yang menanyakan keberadaan gua dimana,karena mereka telah samapai terlebih dahulu,padahal gua lah yang mengajak mereka dan yang paling rajin ngirimin sms supaya gak telat datengnya,dan alhasil gua lah yang dateng paling terakhir setelah isti.Sesudah semuanya lengkap kita semua berangkat naik busway sama para penumpang yang lain,supirnya,mas2x satpam buswaynya(yang ada tulisan PAM di punggunggnya),dan of course beserta buswaynya.Kita naik busway koridor 8 Lb.Bulus-Harmoni,dan ketika sampai di halte pondok pinang,Sani pun nongol sama tas dan Hp nya,lalu dengan semangat anak SMP yang masih lucu2xnya kita semua berangkat menyusuri jalanan ibukota wilayah selatan menuju barat,melewati pondok indah,kebayoran lama,simprug,permata hijau,jelambar,kebon jeruk,dan akhirnya tibalah kami di pemberhentian terakhir di grogol interchange busway(lah? ngasal banget gua ngasih nama halte busway semabarangan),anyway setelah semua penumpang turun di halte grogol nyokapnya velita nanya ke gua yang udah siap bawa peta busway seluruh jakarta seperti udah hapal betul jalanan busway kota ini,terus nyokapnya nanya sekarang kita mau kemana?Dengan pedenya gua jawab,"Kita sekarang transit tante ke arah harmony",soalnya dulu gua ama nyokap bokap pernah nyobain busway koridor 8 lewat grogol terus lanjut ke harmony,tapi kalau sekarang tujuan kita kan bukan ke harmony?tapi tujuan kita kan ke senen...akhirnya nyokapnya velita dengan ketidak pastian akan jawaban seorang anak SMP yang ingusan,nanya ke mbak2x sebelahnya,"Mbak,kalau tujuan senen ke mana ya mbak?,dan mbak2x yang tampangnya sok tau itu pun menjawab,"Oh,lewat sini juga kok bu,"akhirnya nyokapnya velita lebih mempercayai mbak2x itu ketimbang gua,ya udah akhirnya kita ikutin kata mbak2x itu,ternyata ada busway jurusan x.deres-pulo gadung yang lewat senen dari grogol,yaudah kita naik deh tuh.Di dalem bus yang ga senyaman koridor 8 akhirnya gua dapet juga sih,tapi yang berdiri,begitu juga temen2x yang lain...di dalam busway ini sani dapet telfon dari nyokapnya yang kalo ga salah bunyi percakapannya kayak gini:
Sani:Iya iya ma,aku.....
nyokap:iya san jadi kamu...
Sani:Iya iya,ma sani....
Nyokap:bla,bla,bla
Sani:oke ma,IYA IYA...

Dalem hati gua(ya Allah,ni orang banyak banget ngomong iya2xnya,kayak mbak2x yang di tukul bukan empat mata),"BANG KUIS BANG!!!",kata tukulnya,:IYAIYA,huahaha lu bakal ngakak banget kalo ikut dah,lanjut ke busway dan akhirnya sampai juga di senen sentral busway,setelah turun busway gua ngeliat pemandangan yang super beda dari halte2x busway yang lain yang pernah gua liat,di sini penumpangnya buseett....bejubel kayak kelinci.Dan akhirnya Alhamdulillah,kita bisa keluar dari kerumunan itu dan nyebrang lewat jembatan yang tinggi,dan masuk ke halte busway koridor 5,dan yang gua naikin adalah busway model terbaru yang gandengan,dan di sini terjadi peristiwa seru...pas kita lagi ngantri mau naik busway nya, ada bapak2x yang buru2x kayak di kejar setan nyerobot antrian yang ada,terus karena jarak dari busway dan si halte agak berjauhan dikit, si bapak ini ke jebelos di antara busway dan halte,semua mata tertuju pada si bapak itu(kayak selogan miss indonesia aja),akhirnya si bapak di tarik dari bawah ke atas sama mas2x busway,terus semua orang pada ngeliatin gitu bukannya nolong....termasuk gua juga sih,,gimana gak cengo?orang jaraknya lumayan tinggi gitu, pasti kalau ngeliat orang jatoh kaget lah.Dan akhirnya si bapak yang katanya sih kakinya sudah berdarah itu bisa kembali melanjutkan perjalananya dengan menumpang busway gandeng yang sama kayak gua.Di perjalanan orang2x pada ngeliatain,sampe si bapak ini turun.Setelah melihat dan melewati tragedi berdarah itu gua dan yang lain melanjutkan perjalanan,di jalan si sani kembali ngomong hal yang sama,"IYAIYA halte golden",eh si sani ngajak kita semua turun di halte yang dia maksud halte golden tadi, padahal bukan,eh yaudah kita semua pada turun.Setelah turun dan menunggu beberapa saat kita semua dijemput sama omnya sani,katanya sani kita bisa masuk ancol gratis,soalnya gua cuman di suruh bayar tiket dufannya doang.Anyway setelah di jemput sama omnya sani,kita di bawa muter ke arah prj kemayoran terus masuk deh pintu ancol,sebelum masuk ancol kita di suruh nunggu bentar sama omnya sani,soalnya dia punya temen yang bisa bikin kita semua masuk ancol GRATIS,huahaha seneng banget dah gua.Terus kita semua tiba di tempat tujuan utama kita yaitu di,DDDDDUUUFAN....................(nah ini dia ni,foto ryan,gilang,andra yang lagi nuggu temen om nya sani di depan pintu ancol....)

Welcom in fantasy world,huahaha akhirnya setelah menempuh perjalanan kurang lebih 4 jam dari jam 7-11 akhirnya tiba juga di dufan,om nya sani bilang ke temenya kalau kita semua saudaranya sani,eh yaudah kita dapet tiket rombongan keluarga yang beda,soalnya kayaknya temen om nya sani ini orang ancol jadi kita cuman di suruh bayar hampir setengahnya saja.Yang harusnya Rp 140.000,-/orang, menjadi Rp 80.000,-/orang,hahahahaha seneng banget gua karena berjiwa padang yang nggak mau rugi, akhirnya dapet juga gua tiket yang murah,cihuy...sesampainya di dufan seperti biasa kita semua disambut sama kurang lebih kira2x 5 bandut dufan,dalam hati gua(sial banyak banget badutnya gua udah takut badut,di lalah nya lagi gua lagi sama temen2x GUA,bukan sama keluarga,KAN KALAU SAMA KELUARGA GUA BISA NUNJUKIN RASA TAKUT GUA SAMA TUH BADUT,sial!!),dan akhirnya gua memberanikan diri dengan tampang yang lumayan cool melewati para badut bermuka aneh,akhirnya masuk juga deh ke dufan...Dengan setempel tangan yang bertuliskan R9,(gua juga nggak tahu deh apa artinya,yang jelas setempel ini beda sama stempel orang biasa),kita bisa masuk dufan, dan dengan masuknya kami pergilah pengunjung yang lain,(loh? bukan-bukan,maksud gua om nya sani),tanks om,i hope you have pahala from Allah SWT,AMIINNN.....di awali rasa malu akhirnya gua masuk juga ke wahana kuda-kudaan,ya Allah gua itu main bersama anak2x ingusan yang happy banget yaudah terpaksa juga gua naik tuh kuda-kudaan,terus setelah naik kuda-kudaan kita memutuskan untuk pipis dulu karena ryan yang udah 2 kali kencing ngebet banget pengen kencing lagi,yaudah gua ikut kencing lagi juga deh,teruss...di depan toiletnya terlihat wahana perahu besar bertuliskan Kora-kora.Widih....seru banget,ni wahana banyak peminatnya jadi gua juga harus ngantri bentar.Dan eng-ing-eng,gua dapet giliran naik,terus semuanya gua suruh duduk di barisan paling belakang,,lalu terdengar suara mas2x operatornya,"Halllooooo,semuanya udah siap naik belom??ayo kita check sound dulu,mana suaranyaaaaaa?????",si sani sama hesti yang paling bersemangat langsung berteriak paling keras.Karena gua ga mau kalah gua juga ikutan teriak,padahal baru di ayun 2 kali doang.WAAAAHHHHH.......setelah kurang lebih 2 menit di ayun,makin lama kora-koranya makin tinggi....(haduh nyesel gua dah,sok-sok an ngajakin duduk paling belakang),soalnya lu harus tau,kalo yang duduk paling belakang itu pas naiknya tinggi banget,terus pas mau turunya serasa mau di jorokin ke bawah gitu,idih serem banget.Tapi segitu doang sih masih belom terlalu seru.Setelah naik kora-kora, gua sama yang lain langsung bergegas naik permainan/wahana yang lain,yaitu ontang-anting,disini antrianya ga sepanjang kora2x,karena ngatrinya ga terlalu panjang kita langsung aja naik wahana ini,kita kayak duduk di ayunan panjang yang punya sekitar 20 an tempat duduk.Lalu kita bakal di puter-puterin ke atas ke bawah,berulang-ulang kali,dan ketika udah mau selesai si austin teriak2x,"lanjutkan,lanjutkan,lanjutkan!!",huahaha kayak selogan kampanye pak sby-boediyono aja yak??anyway,setelah main ontang-anting,kita sih rencananya mau naik istabon(istana boneka),eh ternyata bukanya nanti jam 12an,yaudah kalau gitu kita ke wahana di sebrangnya aja yaitu Alap-alap(halilintar kecil),untungnya kita datang hari selasa,kan dufan jadi sepi...kayak alap2x,biasanya ngantrinya panjang,untung karena hari kerja ngantrinya kita gak terlalu lama.Setelah ngantri,akhrinya tiba juga giliran kami.Kali ini gua duduknya bareng sama gilang yang badanya lumayan empuk,jadinya pas wahana ini melakukan monufer 2x menukik,gua bisa ngegempit si gilang,gilaa empuk banget huahaha.....abis naik alap2x kita mutusin untuk makan siang dulu di Mc.Donalds Dufan,disana kita bisa melepas lelah sebentar lah,nah di depan MC.D ini kan ada wahana perang bintang,yaudah sekalian aja kita masuk,lumayan lah buat ngadem2x dikit,hehehe.Di dalemnya sih biasa aja,paling juga cuman naik kereta terus nembak-nembakin sasaran alien gitu doang,yah lumayan seru lah...setelah keluar dari perang bintang,kita di ajak sholat Dzuhur dulu sama nyokapnya velita,yaudah kita pada langsung sholat Dzuhur deh.Ternyata Musholanya berada nggak jauh dari wahana arung jeram,yaudah setelah sholat Dzuhur kita langsung aja deh ke arung jeram buat main basah-basahan..buat sekedar informasi aja sebelum main arung jeram lu semua harus prepare dari rumah bawa baju ganti,jangan kayak temen gua austin,dia lupa bawa celana ganti jadinya di pake celana yang basah gitu dah....kembali ke arung jeram,kita emang ngantri dikit sih,tapi nggak sepanjang kalo kayak hari sabtu atau minggu,akhirnya sampi juga giliran kita buat naik perahu nya,karena gua udah siap buat basah2xan,gua udah siap pakai sendal jpit,tapi ada satu yang belom siap,pas gua lagi mau masang sabuk pengamannya,eh si mas2x operatornya langsung mencet tombol jalannya aja deh,alhasil gua main basah2xan tampa sabuk pengaman,yyyyiiihhhaaaaa......gua udah basah kuyup banget,begitu juga sama temen2x gua,abis basah kuyub main arung jeram kita langsung naik yang lebih ekstrim lagi yaitu,HALILINTARRRRR.....ini kali pertama gua naik halilintar,sebelumnya gua denger dari kakak2x gua,halilintar itu serem banget dengan kecepatan samapi 3x lipatnya alap2x,waduh???dari bawah gua udah mulai deg2xan,tapi akhirnya gua memberanikan diri untuk naik juga,eh pas mau naik kereta luncurnya kepala si ryan ke jedot sabuknya,gua ngakak soalnya tampangnya ga enak banget,terus jalan deh keretanya....baru 2 detik jalan gua udah banyak berdoa dari doa perjalanan,alfatihah,doa mau makan,doa mau bangun tidur,semua do'a gua baca deh,setelah mendaki dan mencapai di rel puncak,keretanya mulai jalan cepet dan kenceng banget,abis itu keretanya ngeluncur kencang di rel yang muter samapi 360 derajat,terus muter2x kayak halilintar dan tornado gitu deh,iiihhhhh......pusing gila gua,tapi yaudah lah jadi pengalaman juga buat nulis di blog gua ini,hehe.....eit,tapi jangan pikir semua temen gua berani naik halilintar,yang naik cuman gua,ryan,andra,gilang,hesti,sani,isti....si austin velita,sama adeknya takut katanya,,,,,setelah dari halilintar kita relax dikit,kita main rumah miring sama rumah kaca,lumayan lah refreshing dikit,tapi.....setelah itu tanpa ganti baju kita langsung memeberanikan diri naik wahana niagara-gara,dipintu masuknya sih keliatan ngantrinya dikit,tapi pas masuk ke dalam,eh antriannya malah banyakan di dalam,abis ngantri seperti biasa giliran kita datang,langsung aja naik perahunya terus muter2x bentar,abis itu mulai nanjak tinggi and,BYUURRR.......basah men....untung gua paling belakang hehehe,yaudah deh terpaksa setelah dua kali basah2xan,langsung aja kita ganti baju bareng,(ewoy,jangan mikir ngeres dulu,orang yang ganti baju bareng cuman yang cowok doang kok),well abis kita pada ganti baju sambil nugguin yang cewek selesai,kita dikejutkan oleh sesuatu!!!!!SI HESTI,dengan beraninya sendiri tnpa di temani yang lain,naik wahana terseram di dufan,(bagi gua si..),yaitu THE TORNADO....walah-walah,si hesti emang nekat,tapi sayangnya gua gak punya fotonya sih,jadi ga bisa gua upload ke sini deh.Abis nungguin si Hesti selesai,Andra merengek minta naik istana boneka,(Sorry ndra gua bikin ceritanya agak lebay,biar seru,,,),dengan tampang melas dan menawannya si Andra,segenap hati kita semua pun luluh lantak(loh,kok kayak lagunya samsons yak??),akhirnya istabon lah yang jadi wahana terakhir yang kita kunjungi di dufan...eh,pas antriannya udah deket,malah udah mau naik perahunya,si mas2x operatornya nahan Andra yang udah ngebet banget pengen ngadem and membandingkan koleksi boneka di rumahnya sama di istabon,katanya sih kalo ber 11 nanti perahunya ambles,tapi kan kapasitas perahunya buat 12 orang,karena melihat tampang andra yang udah melas ga naik istabon,sebelum masuk goanya,si Austin dengan semangat persahabatan tereyak2x ke mas2x operatornya,"emoy mas,itu yang di depan bisa ber12 kok kita ga bisa sih?",walaupun gua lupa apa isi tereyakannya Austin,setidaknya seperti itulah...Eh,si ryan yang udah nyampe di dalem istabon malah mikirin andra yang ada di luar,membayangkan wajah andra yang nahan nangis tapi masih senyum,berdiri di luar sendirian tanpa ada yang menemani...kata ryan"kasian ya si andra zan,padahal dia kan yang ngebet banget naik istabon....",hah dasar lu Andra odelia pinot,wuakakakak....dan emang bener setelah keluar istabon,tampang andra agak sedikit kecewa tapi yaudah lah,dan setelah naik istabon berakhirlah petualangan gua and friends di dufan.....

Dengan langkah yang semakin tertatih,keluarlah kaki kita menuju pintu exit dufan,tetapi karena namanya anak cewek,ga afdol kalau ga beli oleh2x,itulah yang di lakukan isti sama sani.Padahal semuanya udah pada keluar,eh,dia malah masih asyik milihin oleh2x,dengan tampang yang cengo,kita semua cuman bisa nungguin mereka di luar aja deh,,,,Setelah udah pada keluar semua,kita langsung menuju halte busway ancol untuk pulang,dengan jalur yang berbeda dari kita datang tadi,akhirnya masuk juga kita ke halte busway ancol,dan di sinilah satu lagi hal yang paling gua suka tentang uang terjadi,gua sama yang lain di bayarin tiket buswaynya sama nyokapnya velita,tanks banget ya tante..Akhirnya dengan menunggu sedikit/lumayan lama,naik juga kita ke busway gandeng yang kita bakal turun di halte senen sentral lagi.Di jalur busway ini lagi2x kita ga dapet tempat duduk,sampe di senen.Dari halte senen kita bakal lanjut lagi ke grogol,di karenakan jam orang pulang kantor,apalagi bukan hari libur,yah dapatlah kami menunggu lama di halte busway senen,untungnya kami masih bisa satu bus menuju grogol.Saking lamanya berdiri,akhirnya gua,gilang,ryan,nekat untuk duduk di belakang secara lehesan,kayak di warung/restoran sunda euy....Dan di busway ini kami berkenalan dengan om2x baik hati yang menawarkan kami agar turun di sebelum halte grogol saja agar nanti dapat buswaynya gak berdiri alias duduk,yaudah karena si OBH(Om2x Baik Hati),ini udah panjang lebar tentang kebiasaan dia pulang naik koridor 8,kita pada nurut aja deh,nah pesan untuk para pembaca blog ini sekalian bahwa jangan pernah menuruti kata orang yang baru pertama kali anda kenal,karena anda akan di pastikan kecewa...Soalnya karena gua nuruti kata2x si mas2x ini gua jadi nunggunya 1/2 jam di halte busway samping jalan tol gatot subroto dan di depan podomoro city,(kalo ga salah),dan emang sih udah banyak busway yang lewat tapi ga ada yang mau ngangkut,ga tau tuh kenapa?tapi yang pasti akhirnya kita dapat juga bus yang beneran kosong,tapi tetap saja karena yang nunggu dari tadi udah lama dan bejubel,kita dapatnya berdiri lagi deh...tapi di sini ada peristiwa special lagi.Si Austin yang kayaknya udah capek banget,ketemu sama mas2x yang kayaknya lebih capek dari dia,si mas2x ini bilang dengan tergesa gesa :
M : Ewoy,dek misi dong!!(dengan nada keras)
A : IYA!!!Sabar Dong!!!!
M : EH,NYOLOT BANGET LU,GUA NIH YANG UDAH GA SABAR SAMA LU!!!
WaDuhhh...gawat dengan agak sedikit takut si Austin,yang langsung diem gitu dech...Untungnya baru sampai di halte indosiar,Alhamdullah gua dapet tempat duduk.Tapi kita semua baru dapet tempat duduk setelah sampai di halte pasar kebayoran lama,stelah sekian jam akhirnya sampai juga kita di halte busway lebak bulus,dengan langkah yang semakin tertatih gua dan yang lain keluar dari busway dan ternyata di luar ada seorang bapak2x tinggi,botak,sangar,senyam senyum ke arah kita terus nyokapnya velita ngomong,"Eh,ayah anak2x kenalin ini Ayahnya Velitaa...",dalem hati gua ama yang lain,ebusseeetttt,,,sangar banget noh bokapnya velita,kalo kata ryan sih anaknya kalem bokapnya sangar,huahahahaha dengan keluarnya kita dari halte busway,berakhirnya petualangan panjang kita hari itu,petualangan bolang yang lebih bolang dari bolang-bolang yang lain yang di lakukan oleh bocah2x SMP yang pulang seangkot,gua pun akhirnya salaman sekalian pamit sama bokap,sama nyokapnya velita serta sama yang lain,terus buat yang cewek pulang bareng velita,kalo buat yang cowok pulang baren mbah surip vocalistnya lagu "tak gendong",(loh bukan-bukan),kita semua balik naik D 02,dan pulang kerumah masing2x,dan ini adalah petualangan paling seru yamng pernah gua alamin dan tak kan pernag kita lupakan,seeeee yooouuuu on the next blog.................................:-)

PS: Mohon maf kalo ada salah2x kata,terimakasih pada semua pihak yang sudah mendukung blog ini..

Thursday, January 1, 2009

LIBURANN... (PART 1)

"hohohoho,merry chrismast",itulah yang dikatakan santaklaus pada anak2x yg merayakan natal,dan gw juga ngucapin hal yang sama pada teman2x yang merayakannya ya!!! talking2x liburan kali ini gw bersama keluarga besar gw akan mengadakan perjalanan menuju pulau batam,,,gw sih seneng2x aja mumpung diajak liburan gratis??hehe rencananya gw akan menuju ke rumah om gw (lebih sering di panggil papa kakak),untuk menemani sepupu gw ryan dan bang novan yng akan membuat video klip terbaru mereka,nanti kalo udah keluar jangan lupa beli kaset dan cd nya ya....(sekalian promosi).

beginilah critanya,pas saat teman2x semua merayakan hari natal (25/12) gw dan keluarga gw malah sudah siap berangkat meuju bandara soekarno-hatta,sesampainya di sana gw langsung menurunkan barang2x gw,jadi tuh yang akan berangkatpada kloter 1st adalah:gue,ichan,ryan,kak wiwi,bang novan,mami(tante gw),tante rubby,dan 4 orang kru film lainnya yaudah tuh kita mah langsung check in aja trus gw melihat segerombolan mata terlihat tertuju ke arah gw,apakah yang terjadi??? ternyata itu adalah orang2x norak yang gak pernah lihat yang namanya peralatan buat syuting,ckckck norak banget sihh(padahal gw sendiri juga baru ngeliat),trus stelah check in yang agak lumayan lama kita semua langsung bergegas ke ruang tunggu sambil nungguin pesawat gw yang akan membawa gw ke pulau batam yaitu pesawat lion air boeing 737-300 yang mbak2x pramugarinya bohai2x,hehehe
sesampainya di batam,tepatnya di bandara hang nadim gw&famz langsung di jemput sama orang2x beacukai di sana,maklum om gw papa kakak adalah kepala bea dan cukai wilayah batam. trus barang2x udah pada di ambilin sama orang2x sana,yudah gw dan keluarg pada langsung naik bus bea cukai yang setia menemani keluarga gw disaat senang maupun susah,(apa sih?),well gw langsung menuju komleks beacukai di batam,eh gak taunya sesamapainya di sana sang artis baru sepupu gw ryan udah pada di tungguin oleh anak2x kompleks yang pada alay gitu,

alay 1: ryan,ryan,ryan,yang ryn mana sih??
alay 2: itu kali yang ganteng....
gw :(gw pun turun dari bus dengan santai),
alay 1: kak,ryan ya?
gw :bukan gw abangnya ryannya tuh ada di dalam..
alay 2: weh itu yah yang gondrong?
ryan :(dengan malu2x turun dari bus),
alay 1:wihh...gantenga abangnya ya??

gw pun lngsung tersipu malu melihat sang alay2 menyebut gw ganteng?OMG..... sudah lama pujian itu tak di berikan padaku hehe. eh,bukannya gw istirahat dulu bentar malah di suruh syuting ama ryan,ican,dan 8 anak alay lainnya...MASYAALLAH,gw pun rasanya pengen pingsan. katanya sih cuman suruh nari2x doang,eh tenyata gw disuruh megang baskom buat di jadian kayak gendang,ihh...sumpah aneh banget. untung itu hanya sekali yaudah sisanya bebas gw sama ryan dan ican pun langsung aja main billyard di rumahnya papa kakak. besoknya gw dn yang lainnya pergi ke barelang. barelang adalah jembatan terpanjang di batam dan di sana??tetep syuting dan syuting trus,dan gw malah suruh naik bak terbuka trus nari2x gak jelas malah diliatin banyak orang lagi?ini dia nih barelang...




dari barelang,malemnya syuting lagi di gudang yang udah di seting jadi kayak studio film,trus syuting lagi dan lagi,hari sabtunya gw langsung di ajak refreshing ke pantai turi and resort,di sana kita pada main mount climbing,gw sampai batas ke 6 udah nyaho,hehe maklum badan agak berat,trus balik dah besoknya lagi gw balik lagi ke pantai turi tapi kali ini bareng 8 anak2x alay,di tambah 7 penari centil main2x di pantai,tadinya tuh pantai sih masih bgus eh setelah ada anak2x alay jadi kayak pantai ancol,rame banged.....

setelah anak2x pada pulang baru dah menikmati hari yang santai sambil nginep bentar di resortnya,besoknya lagi adalah hari terakhir syuting dan ryan syutingnya di ocarina,sebuah tempat hiburan yang baru aja di buka di batam,trus seperti biasa ryan di suruh manggung sambil di kelilinggi orang2x,gila berani banget tuh si ryan! pas pulang kita udah pada siap2x bikin api unggun buat syuting yang paling terakhir,gw ikut juga loh.....hehe. selesailah syutingnya ryan di malam hari sambil berapiunggunan di depan rumah,senangnya...nih gw kasih fotonya ryan dan ichan,jangan lupa baca blog gw yang liburan part 2 ya....


-,-

Thursday, December 18, 2008

di kejar mas-mas....

jadi hri senin kemarin (15/12),gw kan baru habis selesai ulangan.Eh,trus pas pulang si nopal ngajak anak2x pada ke warnus bwat ngasih tau pengumuman dari alumni.sepulangnya dari sana gw balik naik angkot bareng iim,gilang,irfan,dicka,ihsan,vetra,eqi dll...pas udah sampe pondok labu kita turun dah dan jalan kepangkalan abang2x angot 114,trus seperti biasa kita mampir dulu bwat beli minuman...abis itu udah deh kta pada naek angkot bareng.selama di angkot seperti biasa pada ngobrol2x,tapi puncak masalah terjadi disini....

dicka bersama eki yang mengaku sebagai anak angkoters(gw juga g tw artinya apa),pada mangil2xin mbak2x atau anak2x yang kita ketemu pada saat naik angkot dengan cara disaut2xin,tetapi saat dicka ingin nyautin seseorang, yang dia sautin adalah anak sma yang sedang naik motor berdua,
dicka(D) :HUACHIIIMMMM....(bersin dengan sengaja)
anak sma 1:WOI!!!(menyaut dengan keras)
anak sma 2:AN*JI*G LU!!!
GW :woi pura-pura nggak kenal ma dicka ya....(gw bilang k anak2x)

akhirnya semuanya pada pura-pura sibuk sendiri dan membiarkan dicka yang mukanya udah ketakutan, alhasil angkot kita pada di kejar ama tuh dua bocah anak sma yang duduk boncengan dengan mesra. Lama2x gw ngerasa si anak2x ini makin ngejar angkot gw,trus dia berhasil menyamakan kecepatan motornya dengan angkot 114 ini,trus apa yang terjadi????si anak sma ini malah menoyor si eqi dari jendela angkot yang terbuka!!(mampus lu qi!),di kiranya tadi si eqi yang tereyak bukan dicka,hahaha apes bener ya si eqi,trus eqi tereyak,
eqi :woi mas,bukan gw yang tereyak tapi si dicka ni(dengan menunjukan tangnya pada dicka)
Dicka: iya mas saya,maaf mas maaf..(dengan wajah melas)
anak sma 2:woi lain kali jangan noyolot yaah lu!awasssss......

seiring dengan kepergian anak2x sma tersebut,ketakutan dicka pun semakin usai dicka dan eqi pun turun dari angkot dengan lari terbirit-birit berharap si mas2x sma ini nggak nungguin mereka...

PS:jangan sekali2x menggoda orang lain karena tidak sesuai dengan uud 45 pasal85 ayat 13,(apa sih?),hehe....

Friday, December 5, 2008

THE G.B.D???

dari kecil gw emang termasuk anak yang penakut. Hingga sekarang gw pun masih tergolong anak yang penakut. Ketakutan gw adalah bukan hal yang biasa,tapi ini adalah sesuatau yang LUAR BIASA...(Lebay),dulu di tahun 1999 ketika gw masih berumur 4 tahun,gw sedang belajar di TK alhidayah,pamulang. Suatu hari gw mendengar sura seperti suara gendang sedang di tabu,sekarang gw masih takut dengan suara gendang yang g jelas,kemabali lg k crita gw,setelah mendengar suara gendang tersebut anak2x di kelas gw pada berhamburan ke luar kelas dan guru gw pun menjadi panik,gw adalah salah satu dari anak2x yang berhamburan keluar kelas. Dan berasal dari mankah suara tersebut???sekitar 50 m di hadapan kami yang masih bntet kayak cecurut gini(emangnnya sekarang udah tinggi),terlihatlah dari kejauhan sesosok boneka raksasa yang bergoyang-goyang g jelas di depan kami..."Wahh,,,,apaan tuh??",tahut teman perempuan gw. ternyata itu adalah "THE G.B.D(GIANT BIG DOLL)"alias ONDEL-ONDEL!!!WAHH..ondel-ondel adalah suatu kata yang baru gw dengar,spontan gw langsung bertanya pada guru gw apakah ondel2x itu?kata guru gw ondel2x adalah suatu kesenian betawi yang sudah ada sejak zaman dahulu kala. Apanya kesenian?muka jelek kayak monster gitu di bilang kesenian??hi....lama-lama sang ondel2x beserta rombongannya menghampiri TK gw,karena takut di tangkep,gw pun langsung kabur aja ke dalam kelas sambil tengkurep di bawah kolong meja guru(maklum, dulu masih kurus jadinya muat),dan lama2x suara itu makin lama makin dekat,sampai akhirnya suara itu pun berhenti dekat di depan TK gw.Gw pun memberanikan diri untuk keluar kelas dan apa yang gw dapati???sesosok monster dengan muka yang hancur parah berdiri tepat 1m di depan muka gw! Bayangkan betapa kencang degupan jantung gw saat itu??ternyata seluruh teman2x gw malah nari2x dan ngiterin tuh boneka rame2x,gila...aneh banget!bukannya ikut ngumpet bareng gw,malah ikutan nari!bego lu semuaaaa,,,ternyata ondel2x tersebut besert para pemain musiknya adalah crew temen bokapnya temen gw,APA YANG SEDANG TERJADI????ternyata itu semua adalah surprise buat temen gw(yang orang betawi asli),yang pada hari itu sedang ,merayakan hari ultahnya yang ke 4,happy birth day ya...tapi lain kali jangan bawa ondel2x ya klo lg ultah,hehe...semenjak kejadian 9 tahun yang lalu itu hingga sekarang gw masih takut dengan makhluk yang berbau2x topeng dan mengenakan musik,seperti ondel2x,badut,dan badut jalanan. Ber iring dengan berkembangnya zaman,kesenian ini jarang lagi gw liat,sekarang dalah zamannya badut jalanan yang mengenakan tpeng berpakaian seperti cewek muslimah berkrudung(harus di laporin nih ke komnas wanita,hehe),jadi hingga sekarang gw memiliki fobia yang aneh yaitu fobia ondel-ondelers(apa sih?geje),yang gak akan pernah bisa di hilangkan sampai kapanpun,trima kasih udah membaca tentang blog gw ini semoga bisa membantu keluhan kamu semua yang masih takut pada ondel2x hingga sekarang...

PS:kepada para pengusaha ondel2x jangan path semangat setelah membaca blog ini,karena tidak akan berpengaruh pda bisnis anda semua,tx..